Pernah dikatain temen gara-gara hidung pesek? Hmm… pasti kesel kan? bahkan sekarang banyak cara yang bisa ditempuh agar hdung bisa sedikit mancung, mulai dari alat pemancung hidung, bahkan sampai operasi plastik.
Padahal itu semua adalah Rezeki dari Allah SWT yang harusnya kita syukuri bukannya disesali. Lantas, pernah gak sih kita berpikir kenapa ya hidung orang Indonesia rata-rata pesek semua? Padahal di belahan bumi lainnya, hidungnya pada mancung semua? Ini dia fakto pemicunya, seperti yang dikutip dari hipwee.
Iklim yang dingin akan membuat hidung penduduknya sempit dan panjang
Di suhu yang dingin, tubuh butuh asupan udara yang bersuhu sedikit hangat agar tak makin kedinginan. Udara yang ada di daerah yang memiliki iklim dingin dan kering perlu dihangatkan dulu sebelum masuk ke dalam saluran pernapasan. Karena itu bentuk hidung orang-orang yang hidup di daerah dingin akan menyesuaikan menjadi panjang dan sempit. Dengan bentuk hidung yang panjang dan sempit, perjalanan udara semakin panjang. Alhasil, oksigen yang masuk juga menjadi lebih hangat.
Sebaliknya dengan iklim tropis dan panas,seperti Indonesia
Bagi kamu yang hidup di daerah yang beriklim panas dan lembab, bentuk hidungnya pun tak perlu panjang dan sempit. Justru bentuk hidung yang pendek dan lebar yang lebih dibutuhkan. ‘Kan udaranya sudah hangat, jadi tak perlu hidung panjang untuk menghangatkannya. Dengan memiliki hidung yang pendek dan lebar, perjalanan udara dari hidung ke saluran pernapasan jadi lebih efisien dan cocok untuk daerah beriklim hangat dan lembab.
Gak usah minder! Itu sudah hukum alam
Jika melihat hasil penelitian tersebut, kamu bisa menyimpulkan dong tipe hidung seperti apa yang sebenarnya cocok di Indonesia? Negara dengan iklim panas dan lembab seperti negara kita ini lebih perlu bentuk hidung yang pendek dan lebar. Karena itu kamu pasti akan lebih sering menemui orang-orang dengan hidung pendek dan lebar daripada mereka yang berhidung mancung. Jadi jangan minder kalau hidungmu pesek, ya.
Selain itu, faktor keturunan juga menjadi faktor lainnya. Namun apapun dan bagaimanapun bentuk hidungmu, jangan lupa untuk bersyukur kepada Sang Pencipta. Gak usah minder, kamu cantik apa adanya kok
Padahal itu semua adalah Rezeki dari Allah SWT yang harusnya kita syukuri bukannya disesali. Lantas, pernah gak sih kita berpikir kenapa ya hidung orang Indonesia rata-rata pesek semua? Padahal di belahan bumi lainnya, hidungnya pada mancung semua? Ini dia fakto pemicunya, seperti yang dikutip dari hipwee.
Iklim yang dingin akan membuat hidung penduduknya sempit dan panjang
Di suhu yang dingin, tubuh butuh asupan udara yang bersuhu sedikit hangat agar tak makin kedinginan. Udara yang ada di daerah yang memiliki iklim dingin dan kering perlu dihangatkan dulu sebelum masuk ke dalam saluran pernapasan. Karena itu bentuk hidung orang-orang yang hidup di daerah dingin akan menyesuaikan menjadi panjang dan sempit. Dengan bentuk hidung yang panjang dan sempit, perjalanan udara semakin panjang. Alhasil, oksigen yang masuk juga menjadi lebih hangat.
Sebaliknya dengan iklim tropis dan panas,seperti Indonesia
Bagi kamu yang hidup di daerah yang beriklim panas dan lembab, bentuk hidungnya pun tak perlu panjang dan sempit. Justru bentuk hidung yang pendek dan lebar yang lebih dibutuhkan. ‘Kan udaranya sudah hangat, jadi tak perlu hidung panjang untuk menghangatkannya. Dengan memiliki hidung yang pendek dan lebar, perjalanan udara dari hidung ke saluran pernapasan jadi lebih efisien dan cocok untuk daerah beriklim hangat dan lembab.
Gak usah minder! Itu sudah hukum alam
Jika melihat hasil penelitian tersebut, kamu bisa menyimpulkan dong tipe hidung seperti apa yang sebenarnya cocok di Indonesia? Negara dengan iklim panas dan lembab seperti negara kita ini lebih perlu bentuk hidung yang pendek dan lebar. Karena itu kamu pasti akan lebih sering menemui orang-orang dengan hidung pendek dan lebar daripada mereka yang berhidung mancung. Jadi jangan minder kalau hidungmu pesek, ya.
Selain itu, faktor keturunan juga menjadi faktor lainnya. Namun apapun dan bagaimanapun bentuk hidungmu, jangan lupa untuk bersyukur kepada Sang Pencipta. Gak usah minder, kamu cantik apa adanya kok
